![](https://www.hariangarut-news.com/wp-content/uploads/2018/12/IMG-20181214-WA0018-696x441.jpg)
Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Garut melalui Program Garut Taqwa, bersama DPD Pergerakan Anti Napza Nusantara Amartha (PANNA) Kabupaten Garut dan Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kecamatan Bayongbong, akan gelar deklarasi akbar GARUT BERSINAR (Garut Bersih Narkoba) pada 8 Januari 2019 mendatang.
Deklarasi akbar yang direncanakan diperkirakan akan dipadati oleh seluruh massa gabungan dari pemerintah daerah setempat, penggiat anti narkoba, KNPI, kader posyando, pelajar serta organisasi pemuda yang ada di Kecamatan Bayongbong. Rencananya juga acara akan dihadiri 2.000 undangan dengan kegiatan-kegiatan pembukaan deklarasi, santunan kepada pelajar, Penyuluhan Baznas, Sosialisasi Bahaya Narkoba, Senam Pagi, Bazaar, hiburan dan Door Frize.
“PANNA sebagai organisasi penggiat anti narkoba yang lahir dari inisiatif berbagai elemen masyarakat, akan bekerja sama dengan Baznas Garut dan KNPI Kecamatan Bayongbong mengadakan kegiatan deklarasi GARUT BERSINAR guna menolak narkoba dan penyakit masyarakat lainnya di Kabupaten Garut ini,” ujar Ketua KNPI Kecamatan Bayongbong, Iyus Yusera, di Gedung Serba Guna, Kecamatan Bayongbong, Kamis (13/12).
Iyus juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Baznas Kabupaten Garut, melalui program Garut Taqwa, Baznas menjadi salah satu lembaga yang ikut andil dalam memerangi narkoba di Kabupaten Garut ini. Persiapan rangkaian acara deklarasi GARUT BERSINAR tersebut, kata Iyus, saat ini sedang dilakukan pengurus PANNA dan KNPI Kecamatan Bayongbong sebagai panitia pelaksana agar betul-betul memberikan pemahaman kepada masyarakat akan pentingnya membayar zakat dan kepada generasi muda tentang bahaya narkotika.
“Pada acara Deklarasi GARUT BERSINAR, saya selaku ketua KNPI Kecamatan Bayongbong mewakili rekan-rekan, menyatakan perang terhadap narkoba. Sepertinya halnya pengurus PANNA, kami tidak akan bosan-bosannya mengingatkan kepada pelajar dan masyarakat tentang dampak bahaya narkoba. Dimana kita lihat saat ini daerah kita sudah termasuk salah satu yang memiliki status waspada terhadap narkoba,” ucap Ketua KNPI Bayongbong.
Ketua Baznas Kabupaten Garut, yang juga sebagai Penasehat DPD PANNA Kabuapten Garut, Rd H Aas Kosasih M Ag M Si, mengingatkan kepada pengurus PANNA agar tetap semangat, terus berjuang dan menjaga marwah PANNA sebagai Penggiat Anti Narkoba. |
Sementara itu, Kepala Baznas Kabupaten Garut, Rd H Aas Kosasih M Ag M Si mengatakan, jika saat ini keberadaan organisasi masyarakat seperti PANNA ini sangat dibutuhkan di daerah untuk menjadi salah satu organisasi yang mampu memberikan sosialisasi kepada masyarakat khususnya generasi muda agar tidak terjebak dalam lingkaran bahaya narkoba.
“Kita ketahui, pihak pemerintah maupun aparat cukup gencar dalam melakukan penindakan terhadap bahaya narkoba akhir-akhir ini, dengan keberadaan PANNA kita sangat berharap bisa menjadi lebih kuat untuk memerangi itu semua,” kata Aas.
Sebagai Penasehat DPD PANNA Kabupaten Garut, Aas juga mengingatkan, kepada seluruh kepengurusan PANNA untuk tidak melakukan penyalah gunaan wewenang, sehingga dalam visi dan misinya sebagai penggiat anti narkoba dapat berjalan diatas riil Undang-Undang yang berlaku sebagaimana mestinya yang harus dilakukan.
“Selaku lembaga yang memiliki program Garut Taqwa, kami mendukung penuh dalam pemberantasan narkoba. Baznas siap membantu dalam kegiatan penyuluhan masalah narkoba di Kabupaten Garut ini,” pungkas mantan anggota DPRD Kabupaten Garut ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar